IDUL ADHA MOMENTUM MENINGKATKAN SEMANGAT BERBAGI DAN RELA BERKORBAN UNTUK SESAMA
Senin, 12 Agustus 2019 bertepatan dengan 11 Dzulhijjah 1440 Hijriyah adalah hari penyembelihan hewan qurban di Kampus I LPIT Bina Amal, Jalan Kyai Saleh No.8 Mugassari,Semarang Selatan.
Tahun ini Panitia Qurban KB-TK-SDIT Bina Amal memotong sebanyak 35 kambing dan 4 sapi, yang merupakan penyaluran hewan qurban dari anak-anak dan wali murid.
Kepala SDIT Bina Amal, Ibu Enni Rustiyanti, S.Pd.I, menuturkan sebanyak lebih kurang 600 bungkus daging akan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan, baik di sekitar lingkungan sekolah, wilayah minim kurban, rawan aqidah, serta wilayah miskin di pelosok Kota Semarang.
Peringatan Hari Idul Adha ini juga dijadikan momen menumbuhkembangkan karakter berqurban,peduli dan berbagi dengan sesama pada diri anak-anak.
Dafa Aryonasik,siswa Kelas V Ubay bin Ka'ab merelakan seluruh tabungan uang lebarannya untuk bisa berqurban kambing di sekolah. Disaat anak laki-laki lain masih tertarik dengan sepatu bola atau semacamnya, ia ingin ikhlas berbagi karena ingin meneladani keikhlasan Nabi Ismail dan Nabi Ibrahim.
Saya ingin terbang ke surga dengan hewan qurban saya bu kata Daffa dengan penuh semangat saat ditanya motivasinya berqurban.
Begitu juga dengan Syifa Rufaida Ramadhani, siswa kelas V Zaid bin Tsabit yang tahun ini berqurban di sekolah.
Tak dinyana dalam kegiatan Semarang Banjir Takbir, ia mendapatkan hadiah seekor domba. Hadiah itu ia dapatkan karena Syifa memiliki hafalan 5 Juz Al Quran.
Syifa juga menuturkan bahwa sudah lama ia bercita-cita bisa berqurban dengan usahanya sendiri. Alhamdulillah tahun ini terwujud cita-citanya itu. Ia sangat senang sekali bisa berbagi hewan qurban dengan yang lain.
Dari kegiatan ini juga terkumpul infak dari anak-anak KB TK SDIT yang kemudian dibelikan 1 ekor sapi untuk disembelih bersama hewan qurban lainnya.
Idul Qurban sungguh momen yang istimewa, momen berharga untuk melatih banyak karakter kebaikan, karakter generasi Indonesia.
Tahun ini Panitia Qurban KB-TK-SDIT Bina Amal memotong sebanyak 35 kambing dan 4 sapi, yang merupakan penyaluran hewan qurban dari anak-anak dan wali murid.
Kepala SDIT Bina Amal, Ibu Enni Rustiyanti, S.Pd.I, menuturkan sebanyak lebih kurang 600 bungkus daging akan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan, baik di sekitar lingkungan sekolah, wilayah minim kurban, rawan aqidah, serta wilayah miskin di pelosok Kota Semarang.
Peringatan Hari Idul Adha ini juga dijadikan momen menumbuhkembangkan karakter berqurban,peduli dan berbagi dengan sesama pada diri anak-anak.
Dafa Aryonasik,siswa Kelas V Ubay bin Ka'ab merelakan seluruh tabungan uang lebarannya untuk bisa berqurban kambing di sekolah. Disaat anak laki-laki lain masih tertarik dengan sepatu bola atau semacamnya, ia ingin ikhlas berbagi karena ingin meneladani keikhlasan Nabi Ismail dan Nabi Ibrahim.
Saya ingin terbang ke surga dengan hewan qurban saya bu kata Daffa dengan penuh semangat saat ditanya motivasinya berqurban.
Begitu juga dengan Syifa Rufaida Ramadhani, siswa kelas V Zaid bin Tsabit yang tahun ini berqurban di sekolah.
Tak dinyana dalam kegiatan Semarang Banjir Takbir, ia mendapatkan hadiah seekor domba. Hadiah itu ia dapatkan karena Syifa memiliki hafalan 5 Juz Al Quran.
Syifa juga menuturkan bahwa sudah lama ia bercita-cita bisa berqurban dengan usahanya sendiri. Alhamdulillah tahun ini terwujud cita-citanya itu. Ia sangat senang sekali bisa berbagi hewan qurban dengan yang lain.
Dari kegiatan ini juga terkumpul infak dari anak-anak KB TK SDIT yang kemudian dibelikan 1 ekor sapi untuk disembelih bersama hewan qurban lainnya.
Idul Qurban sungguh momen yang istimewa, momen berharga untuk melatih banyak karakter kebaikan, karakter generasi Indonesia.
Berbagi
Komentar