New Discovery SMP IT Bina Amal : "Dedikasi Tanpa Henti Untuk Indonesia Yang Benderang"
Semarang, 18 Februari 2020 Siswa dan siswi Kelas 7 SMP IT Bina Amal didampingi Ustadz Muslih, Ustadz Vias, Ustadz Mustakim, Ustadz Imam, Ustadzah Ifah, Ustadzah Winta, Ustadzah Hikmah dan Ustadzah Eva melaksanakan kegiatan Puncak Tema dengan tema New Discovery. Adapun tujuan puncak temanya adalah PT PLN Pusharlis UP2W V Semarang.
Setelah apel asrama siswa diminta untuk Sholat Dhuha kemudian berkumpul di Lapangan Futsal SMIT Bina Amal pukul 07.15 wib dilanjutkan breafing dan penjelasan penugasan lembar kerja siswa pukul 07.15 - 07.45. Pukul 07.45 - 08.30 perjalanan menuju ke PT PLN Pusharlis UP2W V Semarang.
Alhamdulillah, setiba di Pusharlis, siswa disambut Bapak Handy selaku perwakilan PT PLN Pusharlis UP2W V Semarang yang tampil enerjik bak motivator dimeriahkan dengan pembagian bingkisan dalam sesi tanya jawab sehingga acara menjadi dinamis dan seru.
Bapak Edwin selaku manajer PT PLN Pusharlis UP2W V Semarang menjelaskan bahwa "Pusharlis adalah unit dari PT PLN yang bergerak sebagai unit manufaktur dan pemeliharaan ketenagalistrikan".
Beliau juga mengajak siswa SMP IT Bina Amal agar aktif dalam mengikuti penyampaian materi dari PT PLN Pusharlis UP2W V Semarang.
Ada 4 sesi yang diikuti oleh siswa-siswi SMP IT Bina Amal dalam Puncak Tema di PT PLN Pusharlis UP2W V Semarang. Sesi pertama yaitu, penjelasan tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) oleh Bapak Muhammad Hadi Yahya untuk menjaga keselamatan dan pencegahan bencana. Sesi kedua tentang sumber energi terbarukan, dalam hal ini PLN memiliki slogan "Dedikasi Tanpa Henti Untuk Indonesia yang Benderang". Sesi ketiga disampaikan oleh Bapak Budi Prasetyo tentang sistem tenaga listrik. Sesi ke empat siswa diajak keliling mengamati kegiatan PT PLN Pusharlis UP2W V Semarang.
Sesi kelima sebelum acara berakhir yaitu, Penanganan bahaya kebakaran akibat listrik, siswa diberitahu agar jangan mengotak-atik meteran dari PLN, membeli barang yang berhubungan dengan listrik yang berkualitas, jangan menancapkan saluran listrik alat elektronik ke sumber listrik atau mengecharge menetap terlalu lama. Selain itu juga untuk keamanan bersama, agar aman dari listrik, siswa jangan main layang-layang di dekat jaringan listrik.
Ustadz Mustakim selaku perwakilan dari SMP IT Bina Amal menyampaikan, "Terima kasih yang sebanyak-banyaknya kepada PT PLN Pusharlis UP2W V Semarang yang telah menyambut, menjamu dan mentransfer ilmunya, semoga bermanfaat bagi siswa dan siswi SMP IT Bina Amal". Muhammad Tsaqif Naufal tampak gembira, salah satu siswa yang mendapatkan bingkisan cokelat saat menjawab pertanyaan dengan benar. Setelah menyerahkan kenang-kenangan dan foto bersama, siswa-siswi SMP IT Bina Amal kembali ke kampus tercinta.
Berbagi
Komentar