Nama : Setiana Adisty ( Alumni angkatan 2012/2013 )
Ttl : Semarang, 5 September 2001
Sekolah : SMPN 19 Semarang
“ Saya senang bisa sekolah di SDIT Bina Amal 2 walaupun cuma sebentar, karena dsekolah saya diajari mengaji dan menghafal surat-surat, yang disekolah sebelumnya saya tidak mendapatkannnya.”
----------------------------------------------
Nama : Wiji Sukmawati ( orang tua Maresha Rendra K, juara pildacil tk. Kecamatan)
Ttl : Grobogan, 1 Januari 1978
Alamat : jl. Srinindito Timur rt: 4 rw: 3 Ngemplak Simongan
“ Sekolah Bina Amal 2 sesuai dengan harapan orang tua, yaitu dari segi agama, anak- anak jadi bisa ngaji dan hafal surat- surat Al Quran.”
----------------------------------------------
Bapak Achmad Junaidi
"Jujur awalnya saya menyekolahkan anak saya yang pertama Nafidza Ilmi Khairina ke SMP IT Bina Amal karena saya ditempatkan kerja di Jepara dan berusaha menyekolahkan anak sekolah berasrama dan tidak terlalu jauh dari Jepara, berkualitas bagus dan Islami. Setelah saya survei ternyata jatuh pilihan ke Bina Amal karena bertempat di Semarang tidak terlalu jauh dengan Jepara, Islami, pondok modern, kualitas pendidikannya bagus walaupun baru buka beberapa tahun, tidak terlalu mahal dibanding Semesta. Walaupun sebelumnya Ilmi sempat beberapa bulan saya masukkan di salah satu SMP IT di kota Kudus dan berupa pondok modern juga namun karena alasan kualitas saya pindahkan ke SMP IT Bina Amal. Selanjutnya karena telah diketahui mutu pendidikan yang dihasilkan oleh SMP IT Bina Amal maka saya tidak menyangsikan lagi akhirnya beberapa tahun berselang adiknya yaitu Jakfar Siddiq dimasukkan juga ke SMP IT Bina Amal walaupun sebelumnya Jakfar Siddiq setelah lulus SD N Jakarta sempat merasakan sekolah di SMP N 1 Jepara yang merupakan sekolah favorit Jakfar di Jepara di kelas bilingual yang merupakan kelas unggulan selama satu semester.
Nah, karena melihat kakak-kakaknya senang dan enjoy sekolah di SMP IT Bina Amal padahal Jakfar Siddiq awalnya menangis meronta-ronta tidak mau mondok karena pisah dengan orangtua, kamipun tidak berputus asa membujuknya bahkan mendapat support dan bantuan dari guru-guru Bina Amal untuk membujuknya dengan kesabaran, salah satunya Pak Said yang sampai terjepit jari tangannya di pintu mobil karena berkat kesabaran dan kegigihannya serta doanya sehingga Jakfar Siddiq menjadi betah dan rajin mondok di SMP IT Bina Amal bahkan bisa menjadi siswa teladan di sekolah dan berhasil menjadi juara 3 Siswa Berprestasi tingkat kota Semarang. Dan Alhamdulillah Jakfar bisa lulus dari SMP IT Bina Amal dengan sangat memuaskan dan diterima di SMA 3 Semarang di kelas akselerasi. Karena melihat banyak prestasi yang dapat diraihnya oleh SMP IT Bina Amal di kancah lokal maupun nasional walaupun merupakan sekolah pondok modern yang dibilang masih baru namun telah banyak mengalahkan sekolah islam sehingga akhirnya kami semakin mantap dan tidak ragu lagi untuk memasukkan adiknya yaitu Muhammad Hamzah ke SMP IT Bina Amal ini. Sekarang Muhammad Hamzah sudah kelas 9, semoga bisa lulus dengan nulai yang sangat memuaskan juga. Aamiin"
----------------------------------------------
Ibu Vera Olivia
"Karena kami orangtua yang dua-duanya bekerja dan kami ingin anak-anak mendapatkan ilmu agama yang lebih mendalam sehingga dengan mantap setelah berdiskusi dengan anakmya kami mencari SMP Islam Terpadu. Setelah membuka website BIna amal dan berkunjung langsung, Bismillah kami semua berketetapan hati inilah sekolah yang tepat. Alhamdulillah karena dilandasi niat yang baik, keputusan ini menjadi yang terbaik. Bahkan anak kedua kami juga kami sekolahkan di Bina amal. Subhanallah, anak pertama kami tumbuh menjadi pribadi yang santun, bertanggung jawab, dan punya jiwa kepemimpinan yang tinggi. Walaupun bersekolah di SMA Negeri, insha Allah nilai-nilai Islami
tetap dipegang teguh. Putri bungsu kami menjadi sosok yang luar biasa penuh talenta. Guru-guru di Bina amal telah mampu mengeluarkan potensi yang dimiliki putri kami, alhamdulillah. Terima kasih untuk semua bapak ibu guru, tata usaha, dan pegawai lainnya yang telah ikut membentuk pribadi bersahaja putra putri kami. kami sangat bersyukur telah menyekolahkan kedua anak kami di Bina Amal."
----------------------------------------------
Khalisa
"Pernah sekolah Islam terus masuk sekolah negeri beda banget suasananya. karena udah punya dasarnya, bisa lebih menjaga diri apalagi kalau di negeri kan campur cowok cewek.
Jadi tetap bisa menjaga batasan-batasan. Kalau sholat berjamaah, di SMA 3 selalu sholat Dhuhur berjamaah, bedanya jika sholat Jum'at, anak2 yang alumni sekolah Islam
pasti sudah siap duluan. "
Komentar