Atasi ‘si pemberontak’
Anak Anda berubah menjadi pemberontak? Atasi ‘si pemberontak’ dengan kata-kata berikut.
Bila si remaja bilang: “Mama bukan bos aku!”
Jangan katakan: “Yah…, tapi sayangnya, Mama memang bos kamu.”
Tapi, katakan: “Mama mengerti perasaan kamu. Aturan mama yang mana, sih, yang mengganggu kamu?”
Bila si remaja bilang: “Tapi semua orang pergi nonton konser itu, Ma!”
Jangan katakan: “Mama tidak peduli dengan orang lain.”
Tapi,
katakan: “Sepertinya kamu merasa tersisih, ya. Tapi, Mama punya alasan
sendiri kenapa mama melarang kamu pergi nonton konser bersama
teman-temanmu.”
Bila si remaja bilang: “Kenapa aku nggak boleh punya handphone?”
Jangan katakan: “Karena kamu baru saja menghilangkan handphone-mu minggu lalu.”
Tapi, katakan: “Yah, handphone memang membuat hidup lebih mudah. Tapi di keluarga kita, kamu tidak akan mendapatkannya sampai kamu kelas 1 SMP.”
Bila si remaja bilang: “Kenapa mama nggak percaya sama aku, sih?”
Jangan katakan: “Memang kenapa mama harus percaya sama kamu?”
Tapi, katakan: “Jika itu berkaitan dengan video games, mama tahu betapa sulitnya menyuruh kamu berhenti memainkannya padahal ada PR yang harus dikerjakan.”
Bila si remaja bilang: “Mama tidak mengerti aku!”
Jangan katakan: “Mama mengerti. Kan mama juga pernah anak-anak seperti kamu.”
Tapi, katakan: “Kamu benar. Mama tidak mengerti apa tepatnya keinginan kamu saat ini. Coba ceritakan pada Mama!”
Sumber : http://www.parenting.co.id/
Berbagi
Komentar