Musik Tingkatkan Kemampuan Bahasa
Segera masukkan anak ke kelas musik sedini mungkin. Sebuah studi baru yang diterbitkan di jurnal Frontiers in Psychology pada 16 Desember 2014 menemukan bahwa kelas musik bermanfaat bagi perkembangan bahasa anak-anak.
Untuk mengetahui hubungan kelas musik dan perkembangan bahasa anak, para peneliti menginvestigasi anak-anak yang tergabung di lembaga non provit Harmony Project. Lembaga ini menyediakan pendidikan musik dan instrumen untuk anak-anak miskin di Los Angeles.
Peneliti menemukan anak-anak yang mengikuti kelas musik lebih dari dua tahun menunjukkan perkembangan yang pesat dalam proses berbicara dan membaca. Sementara anak yang tidak tergabung dalam kelas musik memiliki kemampuan bahasa yang kurang.
"Dalam kelompok siswa yang memiliki motivasi besar terlibat dalam kelas musik menunjukkan perkembangan kekuatan pengolahan saraf di otak setelah mengikuti pelatihan musik," penulis penelitian Nina Kraus, profesor ilmu komunikasi, neurobiologi, dan fisiologi di Northwestern University. "Hasil penelitian kami mendukung pentingnya pengalaman aktif dan keterlibatan aktivitas terkait dengan suara untuk merangsang perubahan di otak," tambahnya.
Kraus mengatakan berpartisipasi dalam kelas musik dapat "merombak" otak anak dengan cara meningkatkan kemampuan untuk memproses kata. Studi ini penting bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu karena akan menurunkan rasa khawatir orang tua tentang kinerja anak di sekolah.
"Penelitian kami menunjukkan suara memiliki efek pada sistem saraf," kata Kraus. "Menghabiskan waktu belajar memainkan alat musik dapat memiliki efek mendalam pada sistem saraf," jelasnya.
Untuk mengetahui hubungan kelas musik dan perkembangan bahasa anak, para peneliti menginvestigasi anak-anak yang tergabung di lembaga non provit Harmony Project. Lembaga ini menyediakan pendidikan musik dan instrumen untuk anak-anak miskin di Los Angeles.
Peneliti menemukan anak-anak yang mengikuti kelas musik lebih dari dua tahun menunjukkan perkembangan yang pesat dalam proses berbicara dan membaca. Sementara anak yang tidak tergabung dalam kelas musik memiliki kemampuan bahasa yang kurang.
"Dalam kelompok siswa yang memiliki motivasi besar terlibat dalam kelas musik menunjukkan perkembangan kekuatan pengolahan saraf di otak setelah mengikuti pelatihan musik," penulis penelitian Nina Kraus, profesor ilmu komunikasi, neurobiologi, dan fisiologi di Northwestern University. "Hasil penelitian kami mendukung pentingnya pengalaman aktif dan keterlibatan aktivitas terkait dengan suara untuk merangsang perubahan di otak," tambahnya.
Kraus mengatakan berpartisipasi dalam kelas musik dapat "merombak" otak anak dengan cara meningkatkan kemampuan untuk memproses kata. Studi ini penting bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu karena akan menurunkan rasa khawatir orang tua tentang kinerja anak di sekolah.
"Penelitian kami menunjukkan suara memiliki efek pada sistem saraf," kata Kraus. "Menghabiskan waktu belajar memainkan alat musik dapat memiliki efek mendalam pada sistem saraf," jelasnya.
Sumber : http://parentsindonesia.com/
Berbagi
Komentar