Membesarkan Anak Dwi Bahasa
Memperkenalkan anak pada bahasa kedua lebih mudah dari yang Anda kira. Dalam dunia yang berkembang global, ini adalah langkah super cerdas.Oleh Rachel Morris
Kini Anda mungkin lebih fokus membuat si kecil mengucapkan kata-kata pertamanya, dalam bahasa apapun. Atau, jika Anda mengajarinya abjad, mengajarkan ABC dalam bahasa China mungkin tidak ada dalam agenda. Namun waktu tepat untuk memperkenalkan si kecil pada bahasa asing sebenarnya adalah saat dia belajar kata-kata pertamanya. “Otak anak terkoneksi menangkap bahasa dengan alami,” ujar Nancy Rhodes, direktur pendidikan bahasa asing di Center for Applied Linguistics di Washington, DC. “Setelah lahir hingga sebelum masa pubertas, anak-anak bisa memelajari multi bahasa dan mengulang aksen dengan mudah.”
Anak umumnya tidak hanya belajar bahasa lebih cepat dan menguasainya lebih baik dari orang dewasa, tapi memiliki dua bahasa sebenarnya membangun kekuatan otak. Studi-studi telah menemukan bahwa bisa berbahasa lain akan meningkatkan kemampuan verbal bahasa ibu si anak, kemampuan memecahkan masalah, dan nilai tes. “Dengan belajar bahasa sejak dini, suatu obyek bisa dideskripsikan lebih dari satu cara (rumah, house, maison, casa), meningkatkan fleksibilitas berpikir dan kreativitas secara keseluruhan,” ujar Karen MacGilvray, direktur pendidikan di Language Stars, program bahasa anak yang berpusat di Chicago. “Orang tua menyadari betapa pentingnya membesarkan anak sebagai warganegara global. Menginspirasi antusiasme bahasa kedua adalah langkah awal terbaik yang bisa Anda berikan pada anak.”
¡Vamos! (Ayo!)
Cara terbaik memperkenalkan anak pada bahasa asing adalah benar-benar difokuskan—tanpa ada terjemahan bahasa ibu yang digunakan. Jika Anda cukup beruntung menjadi keluarga dwi bahasa, raihlah kesempatan ini untuk memaparkan anak pada bahasa daerah Anda. Namun Anda juga bisa mendaftarkan dia pada kelas bahasa dimana bayi 6 bulan pun bernyanyi dan bermain. Atau mungkin Anda menyewa pengasuh yang fasih berbahasa lain. Jangan khawatir membingungkan si kecil yang sedang belajar berbicara dengan mengenalkan kata-kata bahasa asing di waktu yang sama saat dia memelajari bahasa utamanya. “Tampaknya tidak ada batasan berapa banyak suara yang bisa disimpan dalam benak manusia di usia muda,” jelas François Thibaut, direktur Language Workshop for Children di New York. “Anak-anak memiliki kemampuan bawaan membedakan bahasa satu dengan lainnya.”
Membuat Belajar Menyenangkan
Kelas yang mahal dan pembantu asal Jepang bukanlah pilihan bagi banyak keluarga, tapi menyelipkan kata dalam bahasa asing dalam percakapan sehari-hari adalah permulaan yang bagus. “Anak Anda mungkin tidak menjadi fasih, tapi apapun yang menggelitik rasa penasarannya itu bermanfaat,” kata MacGilvary. Cobalah beberapa taktik berikut untuk membuat batita atau balita Anda bersemangat berbahasa.
TONTON DAN PELAJARI DVD Edukasi dan program komputer adalah sumber yang bagus. Anak akan mendapatkan beberapa kata dan menjadi familiar dengan bunyi unik dari bahasa itu. DVD Little Pim tersedia dalam 4 bahasa.
BINGO Ajari si kecil angka-angka, warna, dan binatang dengan memainkan Bingo klasik versi dua bahasa ini. French and Spain Bingo.
PESTA DANSA! Anak-anak sangat menyukai musik, jadi unduhlah beberapa lagu anak-anak dari negara lain ke iPod Anda. “Si kecil mungkin tidak mengerti lagu itu, tapi hanya dengan mendengar bahasa lain akan membantunya mengenali bunyi dan frase itu nantinya,” kata Rhodes. Kami menyukai Sesame Street Playground: Songs and Videos from Around the World.
MEMASUKKAN KATA Pelajarilah beberapa kata sederhana dan gunakan selama melakukan kegiatan sehari-hari atau berjalan-jalan. Di supermarket, tanyakan si kecil, “Apakah kita perlu membeli manzanas [apel]?” Saat tidur malam hari, katakan “bonne nuit” saat menidurkan mereka.
CERITA ASING Cek perpustakaan lokal untuk mencari buku cerita anak populer dalam bahasa lain. Ada juga beberapa judul baru yang menyelipkan kata-kata bukan bahasa Inggris ke dalam ceritanya. Dua buku yang bisa dicoba: At the Beach, oleh Huy Voun Lee, yang berkisah seorang ibu yang mengajari anaknya huruf Cina dengan menggambarnya di atas pasir, dan Everybody Bonjours! oleh Leslie Kimmelman, perkenalan yang sangat bagus untuk beberapa kata dasar bahasa Perancis.
Sumber : http://parentsindonesia.com/
Berbagi
Komentar